Hello, I'm Laila.

Kenalin, aku Putri Laila Rahmandani, tapi kalian cukup panggil aku Laila biar lebih santai. Aku lahir di kota kecil yang penuh kenangan, yaitu Dumai, tanggal 2 November 2004. Sekarang aku lagi kuliah di STIE Tuah Negeri Dumai, belajar banyak hal baru, ketemu orang-orang keren, dan terus berusaha jadi versi terbaik dari diri aku sendiri..

discover more

My Life Blueprint

Setiap mimpi besar dimulai dari cetak biru yang jelas — dan inilah punyaku.

Prinsip Hidup

“Aku selalu berpegang pada prinsip bahwa apapun yang kita lakukan harus dilakukan dengan sepenuh hati dan kejujuran. Aku percaya bahwa kerja keras tidak akan pernah mengkhianati hasil. Meskipun jalannya pelan, asal konsisten, pasti sampai.”

Tujuan Hidup

“Tujuan hidupku sederhana, tapi bermakna: aku ingin menjadi pribadi yang bermanfaat bagi orang lain, sekecil apapun itu. Aku ingin membangun kehidupan yang tidak hanya sukses untuk diriku sendiri, tapi juga bisa memberi dampak baik untuk orang di sekitarku.”“Tujuan hidupku sederhana.”

Harapan / Keinginan

“Harapanku saat ini adalah bisa menyelesaikan kuliah dengan baik dan lulus tepat waktu. Setelah itu, aku ingin mendapatkan pekerjaan yang sesuai dan bisa membangun masa depan yang sukses. Aku ingin membuat orang tuaku bangga dan membuktikan bahwa semua perjuangan ini tidak sia-sia.”

Keahlian

“Salah satu keahlian yang aku miliki adalah memasak. Bukan hanya soal resep, tapi bagaimana aku bisa menuangkan rasa cinta dan kreativitas ke dalam makanan. Bagiku, masakan itu bukan cuma soal rasa, tapi juga cara kita membahagiakan orang lain lewat hal sederhana.”

a little more about me

Aku adalah anak pertama di keluarga. Ya, bisa kamu bayangkan sendiri—anak pertama yang katanya harus jadi panutan, harus kuat, harus dewasa. Tapi… ya kadang aku juga manusia biasa yang bisa ngambek kalau lapar dan ngakak kenceng cuma gara-gara hal receh. Hehe. Aku tuh tipe orang yang cerewet, jail, ngeselin, tapi jangan salah… semua itu karena aku peduli. Kalau aku banyak ngomong, itu artinya aku nyaman. Kalau aku iseng, itu tandanya aku sayang. Dan kalau kamu kesel karena aku terlalu rame? Ya… maaf, emang aku gitu orangnya, nggak bisa diem.

Diam buat aku tuh kayak musuh. Tanganku selalu pengen ngapa-ngapain, otakku selalu muter mikirin ide baru, dan hatiku selalu dorong aku buat eksplor hal-hal seru di luar sana. Kadang aku bisa tiba-tiba pengen belajar masak makanan yang belum pernah aku coba. Besoknya, aku bisa aja ngerancang konsep buat usaha kecil-kecilan. Aku nggak suka hidup yang monoton, karena menurutku, hidup terlalu singkat kalau cuma diisi rutinitas yang itu-itu aja. Walau kadang bawel dan lebay, aku tuh orang yang bisa banget diajak serius. Aku tahu kapan waktunya bercanda, kapan waktunya dengerin orang curhat, dan kapan harus jadi versi Laila yang tegas dan bertanggung jawab. Aku suka jadi tempat cerita, suka kasih semangat, dan sebisa mungkin selalu hadir buat orang-orang yang aku sayang. Buat aku, jadi diri sendiri itu penting. Aku nggak mau jadi versi palsu dari orang lain cuma biar diterima. Yang kamu lihat sekarang — rame, spontan, kadang lebay tapi tulus — ya inilah aku. Real. No filter. Full of chaos and care.